Pasangkayu - Pangdam XIV/Hasanuddin, Mayjen TNI Dr. Totok Iman Santoso, S.I.P., S.Sos, . M.Tr (Han), melalui Vidio Conferance (Vicon) kembali meresmikan Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) tahap III dan launching RTLH tahap IV.
Salah satu yang diresmikan ini ialah RTLH yang berada di wilayah Kodim 1427/Pasangkayu, tepatnya di wilayah Koramil 1427-03/Baras, di Desa Kasano, Kecamatan Baras, kabupaten Pasangkayu. Selasa (06/06/2023).
Hadir pada kegiatan tersebut antaranya, Danramil 1427-03/Baras, Kapten Inf Hasan, Pasi Ops Dim 1427, Letda Inf Jaya Faisal, Pasi Ters Dim 1427, Baso Etong, Wakapolsek, Ipda Sofyan, Mewakili Camat Baras, Sumaila S.Sos, Kades Kasano, Mansyur, Lurah Baras, Akmal S.E, serta para Kepala Dusun dan Masyarakat setempat.
Pangdam XIV/Hasanuddin, Mayjen TNI Dr. Totok Iman Santoso, S.I.P., S.Sos, . M.Tr (Han) dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu realisasi terhadap program rehab RTLH.
Baca juga:
Babinsa Kodim 1402 Polman Masuk Dapur Warga
|
ucapkan terima kasih kepada Forkopimda Provinsi dan Pemkab serta seluruh jajaran Kodim naungan Kodam XIV/ Hasanuddin dan jajaran Polres atas kerjasama yang baik selama ini, karena disadari bahwa kami tidak punya kemampuan apa-apa tanpa menjalin kerjasama dengan semua pihak, ” ujarnya.
Tak hanya itu, Jenderal bintang dua ini juga mengimbau TNI AD terus hadir di tengah-tengah masyarakat untuk membantu kesulitan warga.
“Kami juga perlu informasikan bahwa pada hari ini kami meresmikan 34 unit RTLH tahap III dan launching RTLH tahap IV diseluruh jajaran Kodam XIV/Hasanuddin bagi masyarakat kurang mampu, ” ujarnya.
Sementara ditemui terpisah, Danramil 1427-03/Baras, Kapten Inf. Hasan, ucapkan terima kasih kepada Pemdes Kasano maupun warga setempat atas dukungannya terhadap program RTLH.
Lanjutnya, program ini merupakan wujud nyata kepedulian dan kehadiran TNI AD di tengah-tengah masyarakat untuk membantu kesulitan warga kurang mampu.
“Kami harap rumah yang telah direhab ini dapat dijaga dan dipelihara dengan baik, pungkasnya.
Kegiatan dilanjutkan dengan pemberian bingkisan untuk membantu pemenuhan gizi bagi keluarga beresiko stunting.